Wednesday, 3 July 2019

Cara Bermain UNO STACKO Bagi Pemula

Sebenarnya, permainan memiliki nama asli Jenga, yaitu sebuah permainan dengan cara mengambil balok yang berada di tumpukan bawah atau tengah dan kemudian menaruhnya di tumpukan yang terletak paling atas tanpa menjatuhkan balok-balok yang lain. Menariknya, cara main Uno Stacko ini hanya boleh menggunakan satu tangan saja. Tentu, untuk bermain permainan ini dibutuhkan kreativitas dan ketelitian yang tinggi. Bisa dibayangkan bukan, tingkat kesulitannya seperti apa. Belum lagi, tiap balok memiliki aturannya masing-masing. Selain itu, permainan Uno Stacko ini cukup memberikan dampak positif dalam mengasah kreativitas, ketelitian dan kesabaran. Sehingga, cocok dimainkan oleh semua orang. Nah, jika Anda sebagai seorang pemula dan ingin mencoba permainan ini, pastinya Anda mencari-cari bagaimana sih cara bermain Uno Stacko itu? Tenang, permainan-bocah.blogspot.com akan menjelaskannya secara rinci agar mudah Anda pahami dan terapkan.




Seperti yang telah permainan-bocah.blogspot.co.id jelaskan di atas bahwa cara memainkan Uno Stacko ini terbilang cukup sulit dan membutuhkan ketelitian serta kesabaran yang tinggi. Dengan begitu, tentunya permainan ini dinilai cukup positif dan mampu dijadikan sebagai media untuk mengasah kesabaran dan ketelitian. Oleh karena itu, sebelum jauh membahas cara bermain Uno Stacko, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu beberapa manfaat memainkan Uno Stacko ini. Pasalnya, selain cara memainkannya yang sederhana, permainan ini juga dikenal mampu memberikan dorongan kreativitas pada kemampuan dan ketrampilan seseorang, seperti ketrampilan kognitif, motorik, logika, dan masih banyak lagi. Nah, berhubungan dengan hal tersebut maka untuk mengawali pembahasan mengenai cara main Uno Stacko ini, ada baiknya Anda ketahui beberapa manfaat memainkan Uno Stacko terlebih dulu yang akan permainan-bocah.blogspot.co.id sebutkan di bawah ini. Tak perlu berlama-lama, yuk, kita ulas bersama.

Manfaat Memainkan Uno Stacko

Berikut ini beberapa manfaat memainkan Uno Stacko yang bisa Anda dapatkan :
  • Manfaat memainkan Uno Stacko yang pertama yaitu mampu mendorong kemampuan kognitif seseorang. Di mana dalam hal ini, kemampuan mengingat dan memahami sesuatu dari seseorang akan lebih terasah.
  • Manfaat memainkan Uno Stacko yang ke dua yaitu menunjang kemampuan motorik seseorang. Dalam hal ini, kemampuan motorik dalam mengatur dan mengkoordinasi anggota tubuh, seperti tangan dan otak di mana kedua hal tersebut nantinya akan digunakan untuk memainkan permainan ini.
  • Selain itu, dengan bermain Uno Stacko maka logika atau kemampuan berpikir secara tepat dan teratur seseorang akan lebih terlatih.
  • Manfaat memainkan Uno Stacko yang lain yang bisa didapat, permainan Uno Stacko ini pun juga mampu mendorong kemampuan merasakan dan menjalin hubungan interpersonal mengingat permainan ini bisa dimainkan 2 – 10 orang.
  • Tak hanya itu saja, seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa bermain Uno Stacko mampu menghasilkan ide sesuai dengan konteks. Dengan kata lain, mampu mendorong kreativitas seseorang.
  • Manfaat memainkan Uno Stacko yang terakhir yaitu mampu melatih kemampuan visual di mana akan mata akan terlatih dalam menangkap bentuk dan warna dari obyek.
Apabila kita cermati secara mendalam, secara umum 6 manfaat memainkan Uno Stacko yang telah dijelaskan di atas memang mampu sangat menunjang atau pun mendorong kemampuan kreativitas dan ketelitian serta kesabaran seseorang dalam menghadapi setiap masalah. Dengan demikian, Uno Stacko ini bisa dibilang merupakan permainan sederhana yang memiliki efek sangat positif bagi seseorang, terutama untuk mengasah kemampuan anak. Setelah kita ketahui beberapa manfaat memainkan Uno Stacko ini, berikutnya saya akan menjelaskan terkait cara memainkan Uno Stacko.


Cara Memainkan Uno Stacko

Di bawah ini beberapa panduan cara memainkan Uno Stacko yang bisa Anda pelajari di rumah :
  1. Cara bermain Uno Stacko yang pertama yaitu persiapkan terlebih dahulu menara Uno Stacko yang tersedia. Permainan ini bisa dilakukan 2 – 10 pemain.
  2. Selanjutnya, pemain pertama harus mengambil sebuah balok dari bagian bawah terlebih dahulu atau tengah menara. Hal ini menjadi titik tolak penting dalam cara main Uno Stacko ini.
  3. Jika balok sudah diambil, lalu pemain tadi meletakkannya di bagian atas menara. Pemain berikutnya harus mengambil balok dengan warna yang sama dengan nomor apa saja atau balok dengan angka yang sama dengan warna apa saja. Ini adalah konsep utama dalam cara memainkan Uno Stacko.
  4. Cara bermain Uno Stacko yang selanjutnya adalah aturan-aturan khusus balok. Jika balok yang memiliki tanda ‘reverse’ dipindahkan maka arah permainan dibalik. Sementara itu, jika pada balok ‘draw two’ maka itu berarti salah satu pemain harus memindahkan 2 balok langsung ke atas menara. Balok dengan tanda ‘skip’ merupakan balok yang berbahaya dalam cara main Uno Stacko Pasalnya, balok ini berarti pemain tersebut dilewati oleh pemain berikutnya. Kemudian, ketika balok warna ungu diambil maka pemain tersebut harus menyebutkan warna balok apa yang harus diambil pemain berikutnya.
  5. Permainan akan berakhir jika menara roboh. Pemain yang dianggap kalah yaitu pemain yang menyebabkan menara tersebut roboh. Jadi cara memainkan Uno Stacko ini pada pokoknya adalah jangan merobohkan menara.
Perlu diketahui bahwa cara memainkan Uno Stacko yang telah Jelas.id jelaskan di atas tersebut, merupakan cara dasaran yang bisa Anda lakukan sebagai pemula. Kendati demikian, bagi para pemain yang sudah terbiasa dan profesional, tentu ada beberapa trik yang bisa dilakukan. Namun yang jelas bahwa jika Anda sudah mengetahui beberapa cara bermain Uno Stacko di atas maka semakin lama Anda akan terbiasa dan menemukan trik sendiri.


Jika melihat beberapa langkah terkait panduan cara main Uno Stacko di atas, tentunya bisa diketahui bahwa permainan ini cukup simple dan bagus untuk mendorong kreativitas, ketelitian, dan kemampuan lain pada seseorang. Selain itu, jika beberapa cara yang telah dijelaskan di atas Anda terapkan dengan benar dan dibiasakan maka Anda pun akan terlatih dengan sendirinya. Nah, itulah tadi penjelasan mengenai cara memainkan Uno Stacko yang telah permainan-bocah.blogspot.co.id uraikan di atas. Semoga artikel tersebut bisa bermanfaat. Terimakasih dan sampai jumpa.


Friday, 10 May 2019

5 Permainan Anak yang Dulu Favorit Saat Ramadan Atau Bulan Puasa

Bagi Anda yang lahir pada dekade 1980 sampai 2000-an, tentu punya kenangan tersendiri saat menjalani bulan Ramadan tiba. Terutama saat menjelang datangnya iftor alias ngabuburit, banyak anak-anak punya hiburan tersendiri yang mungkin tak pernah ditemui lagi saat ini.

Saat itu, hampir di tiap halaman rumah, sekolah bahkan area bermain terbuka, dengan mudah kita menemukan sejumlah anak-anak tengah bermain ludo, bola bekel, congklak, monopoli, atau ular tangga.

Namun permainan anak-anak itu tinggal kenangan. Munculnya beragam gagdet termasuk smartphone telah mengubah kondisi semua itu. Persahabatan kini tak lagi dilakukan dengan bertatap muka atau berinteraksi langsung seperti dulu. Perkawanan saat ini sepertinya cukup sebatas di media sosial.

Termasuk dengan permainan yang dulu jadi media untuk kita saling berinteraksi dan bersosialisasi secara langsung, kini tergantikan begitu saja oleh gadget. Saat ini permainan cukup sekali instal di gadget yang kita punya.

Pengamat sosial budaya, Heri Muhammad Tohari, mengatakan terjadinya pergeseran budaya dari permainan tradisional ke dalam permainan virtual yang dinikmati lewat media smartphoneatau sejenisnya, akibat semakin kuatnya pengaruh kemajuan teknologi.

"Adanya dominasi high technology pada akhirnya menggusur manusia modern dari awalnya menggunakan hak publik berubah ke hak private," ujar Heri, Rabu (31/5/2017).

Kandidat Doktor sosiolog Universitas Padjajaran Bandung ini menambahkan semakin besarnya pengaruh teknologi ikut mengubah perilaku manusia dalam kehidupan sehari-hari. Dulu di Sunda dalam permainan anak-anak ada istilah spintrong, sorodot gaplok, ular tangga, bola bekel yang dimainkan secara bersama-sama.

"Namun sekarang mana ada, sudah ada penggantinya media sosial," ujar dia.

Untuk mempertahankan tradisi permainan anak-anak tersebut, pemerintah harus peka terhadap desakan kemajuan teknologi. Manusia tidak bisa melawan zaman, tapi manusia pun tidak bisa meninggalkan kearifan lokal begitu saja.

"Harus saling melengkapi, bukan sebaliknya, saling mengalahkan," ujar dia.

Permainan-permainan tradisional ini memang seperti tinggal kenangan. Anak di zaman sekarang rasa-rasanya mungkin tidak pernah melihat, apalagi mengetahui kalau dulu ada permainan-permainan semacam ini.
Waktu terus berjalan. Zaman berganti. Tapi kelima permainan tradisional anak-anak ini patut dikenang kembali oleh kita yang terlahir di era 1980 sampai 2000-an.
Berikut lima permainan tradisional yang pernah sangat digemari anak-anak di dekade 1980 sampai 2000-an sebagai permainan yang kerap dimainkan sambil menunggu waktu berbuka puasa.

1. Ludo
Permainan jadul yang satu ini memang sangat kreatif untuk mengasah kejelian anak. Permainan ini menggunakan papan dan di dalamnya terdapat gambar warna-warni seperti hijau, merah, kuning dan biru.

Permainan Ludo ini bisa dimainkan oleh maksimal empat anak. Permainan ini sangat cocok dimainkan bersama sambil nunggu iftor tiba.

2. Bola Bekel
Permainan tradisional bola bekel ini biasanya dilakukan secara berkelompok, khususnya dimainkan oleh anak-anak perempuan, namun tidak sedikit anak laki-laki pun memainkannya. Untuk menentukan urutan pemain biasanya dilakukan melalui hompilah, jika hanya dua orang cukup lakukan suit.


Anak yang belum mendapat giliran main harus menunggu temannya yang sedang main. Namun inti permainan ini menekankan kompetisi dan ketelitian agar bola tidak lekas jatuh ke lawan di kelompok anda.

Permainan ini menggunakan bola karet serta beberapa biji bekel. Di Jawa Barat biji bekel lebih populer dengan sebutan kuwuk yang jumlahnya sekitar 10-12 biji. Permainan bola bekel dilakukan secara bergilir antarpemain.

Sejatinya permainan ini berasal dari Jawa Timur. Namun di beberapa daerah pun sudah lama dimainkan, seperti di Jawa Barat permainan bola bekel dikenal dengan nama beklen yang berarti bekal. Memang ada beda penyebutan istilah permainan ini di tiap daerahnya. Namun beklen atau bekel sejatinya berasal dari bahasa Belanda, yaitu bikkelen. 

3. Congklak
Congklak adalah permainan tradisional yang telah lama dimainkan di hampir wilayah Indonesia. Dalam prakteknya permainan, semua peserta game mendapat sejenis cangkang kerang digunakan sebagai biji congklak.


Jika tidak ada cangkang kerang, kadangkala digunakan juga biji-bijian dari tumbuh-tumbuhan dan batu-batu kecil.

4. Monopoli
Permain tradisional sedikit modern ini adalah salah satu permainan papan yang paling terkenal di dunia. Tujuan permainan ini adalah untuk menguasai semua petak di atas papan melalui pembelian, penyewaan, dan pertukaran properti dalam sistem ekonomi yang disederhanakan.

Untuk mendapatkan harta yang berupa nilai mata uang dalam bentuk mainan, setiap pemain bakal melemparkan dadu secara bergiliran untuk memindahkan bidaknya, dan apabila ia mendarat di petak yang belum dimiliki oleh pemain lain, maka pemain tersebut dapat membeli petak itu sesuai harga yang tertera.

Namum bila petak itu sudah dibeli pemain lain, ia harus membayar pemain itu uang sewa yang jumlahnya juga sudah ditetapkan.

5. Ular Tangga
Permainan ini merupakan permainan papan untuk anak-anak yang dimainkan oleh dua orang atau lebih. Papan permainan dibagi dalam kotak-kotak kecil dan di beberapa kotak digambar sejumlah "tangga" atau "ular" yang menghubungkannya dengan kotak lain. Permainan ini diciptakan pada tahun 1870.

Tidak ada papan permainan standar dalam ular tangga --setiap orang dapat menciptakan papan mereka sendiri dengan jumlah kotak, ular, dan tangga yang berbeda.


Setiap pemain mulai dengan bidaknya di kotak pertama (biasanya kotak di sudut kiri bawah) dan secara bergiliran melemparkan dadu.

Bidak dijalankan sesuai dengan jumlah mata dadu yang muncul. Bila pemain mendarat di ujung bawah sebuah tangga, mereka dapat langsung pergi ke ujung tangga yang lain.

Bila mendarat di kotak dengan ular, mereka harus turun ke kotak di ujung bawah ular. Pemenang adalah pemain pertama yang mencapai kotak terakhir.

Biasanya bila seorang pemain mendapatkan angka 6 dari dadu, mereka mendapat giliran sekali lagi melempar dadu. Bila tidak, maka giliran jatuh ke pemain selanjutnya.

Thursday, 9 May 2019

Inilah Bahaya Petasan Sampai Menyebabkan Kematian


Jakarta - Kematian Catur Yulianto, seorang suporter sepak bola Indonesia dalam pertandingan persahabatan, akibat ledakan flare atau petasan belum lama ini adalah insiden yang memilukan. Di luar negeri, sejumlah kasus terburuk lainnya juga pernah terjadi dan banyak dicatat oleh para dokter dalam jurnal.

Dalam New England Journal of Medicine, contohnya, tersimpan sejumlah catatan kasus terburuk akibat ledakan kembang api atau petasan, yang untungnya tidak berakhir pada kematian. Dan berikut adalah lima konsekuensi terburuk akibat petasan yang bisa membahayakan diri.

1. Amputasi 
Satu set kasus yang disusun oleh dokter George Aiken di Michigan pada tahun 1961 melaporkan banyak contoh anak-anak yang harus kehilangan anggota badan akibat ledakan, termasuk petasan. Namun, beberapa orang beruntung karena kini, kecacatan anggota tubuh bisa diperbaiki dengan transplantasi.

2. Kerusakan mata
Sebuah kasus dari tahun 1929 melaporkan seorang anak berusia enam tahun yang menjadi korban akibat ledakan petasan yang ia pasang dengan tongkat setinggi tiga kaki. Baru-baru ini, dalam laporan jurnal tersebut, seorang pria berusia 44 tahun di India datang ke unit gawat darurat dengan penglihatan minus dan kebutaan di masing-masing mata kanan dan kirinya, setelah petasan meledak di wajahnya.

3. Keracunan bahan petasan 
Petasan atau mainan yang bisa diledakan tidak hanya berbahaya ketika dinyalakan. Satu artikel dalam jurnal melaporkan sejumlah kasus anak-anak yang meninggal karena keracunan fosfor akut akibat memakan kembang api karena ketidakpahaman mereka. 

4. Terinfeksi tetanus
Pada Hari Kemerdekaan Amerika 1899, muncul enam kasus kematian akibat tetanus di Boston dan New York yang terkait dengan kembang api dan diikuti oleh permainan pistol. Penyebaran virus diperkirakan terjadi akibat ledakan yang sampai pada anak-anak dan menginfeksi mereka dengan tetanus, yang ditandai dengan gejala rahang dan tangan kaku. 

5.Tersedak karena membicarakan petasan
Ini mungkin sedikit melenceng dan nampak sepele, tapi satu kasus pada tahun 1892 berakibat cukup fatal pada korban. Seorang pemuda berusia 27 tahun saat itu tengah berbincang dalam makan malam dengan menu daging bertulang. Ketika tengah semangat membicarakan petasan, ia tersedak serpihan kecil tulang hingga melukai laringnya.

Popular Posts